Virus zika sedang menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat 
Indonesia karena efeknya yang mengerikan bagi kehamilan yang bisa 
mengakibatkan kelainan syaraf pada janin serta gangguan kesehatan 
lainnya. Virus ini menyebar cepat dari Amerika Latin, ke Amerika Serikat
 hingga dikhawatirkan menyeberang ke Asia.  
Virus Zika yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti, kini telah menyebar hingga ke 24 negara. Centers for Disease Control and Preventiondi
 AS mengeluarkan peringatan supaya ibu-ibu hamil tidak dulu pergi ke 
negara-negara tersebut. Ke-24 negara tempat virus berjangkit 
mengeluarkan imbauan agar para wanita jangan dulu hamil sebelum wabah 
teratasi. 
Inilah lima fakta virus Zika yang perlu Anda ketahui :
  1. Mengapa Virus Zika berbahaya ?
         Virus
 Zika adalah sejenis flavivirus, masih satu keluarga dengan demam 
kuning, chikungunya dan demam berdarah. Hingga saat ini, belum ada 
vaksin  yang bisa mencegah penyebaran dan obat untuk menyembuhkan virus 
Zika.
  Zika jadi bahan pembicaraan karena diduga menjadi penyebab
 mikrosefalus, gangguan syaraf yang menyebabkan bayi lahir dengan ukuran
 kepala lebih kecil dari seharusnya. Kondisi ini menyebabkan gangguan 
tumbuh kembang dan kadang berujung kematian.
  Sejak November 
lalu, tercatat ada 4.180 kasus mikrosefalus yang terkait dengan Zika di 
Brasil. Padahal pada 2014, hanya ada 146 kasus dengan 51 kematian.
  Satu
 bayi di Hawaii lahir dalam kondisi mikrosefalus setelah ibunya kembali 
dari Brasil. Di Illinois AS, dua wanita hamil terinfeksi Zika setelah 
kembali dari Amerika Latin.
  Wabah lain dalam skala kecil karena 
Zika adalah sindrom Guillain-Barre, gangguan autoimun yang sangat jarang
 terjadi dan bisa mengancam nyawa.
  2. Bagaimana penyebaran dan gejalanya ?
         Virus menyebar saat nyamuk Aedes menggigit seseorang yang sudah terinfeksi lalu menggigit orang yang lain.
  Pada
 kebanyakan orang, gejalanya adalah demam, sakit kepala, ruam dan mata 
merah. Faktanya, 80 persen penderita tidak tahu bahwa mereka terinfeksi 
virus Zika.
  Ibu hamil harus waspada karena sudah terbukti bahwa Zika mampu menembus cairan ketuban.
  "Infeksi pada janin bukan hal yang baru. Tapi, infeksi Zika pada janin baru sekarang ini terjadi, " kata Dr. Lyle Petersen, direktur CDC's Division of Vector-Borne Diseases.
  Menurut
 CDC, ada juga kasus  penularan virus selama persalinan, transfusi 
darah, paparan laboratorium dan kontak seksual. Zika juga  telah 
ditemukan dalam ASI, tapi belum terkonfirmasi apakah virus itu bisa 
menular ke bayi lewat ASI. Sejauh ini, baru ditemukan dua kasus 
penularan Zika lewat hubungan seks.
  3. Negara mana saja yang terjangkit Zika ?
         Barbados,
 Bolivia, Brazil, Cape Verde, Colombia, Dominika, Ekuador, El Salvador, 
French Guiana, Guadeloupe, Guatemala, Guyana, Haiti, Honduras, 
Martinique, Meksiko, Panama, Paraguay, Puerto Rico, Saint Martin, 
Suriname, Samoa, Amerika Serikat. Menurut CDC, kasus di Amerika terjadi 
dari penduduk yang pergi ke Amerika Latin dan tertular di sana.
  
4. Bagaimana cara melindungi diri dari Zika ?
         Hindari
 pergi ke daerah terinfeksi. Jaga kebersihan di rumah agar nyamuk tidak 
bersarang; bersihkan dan keringkan air yang tergenang, tutup bak air, 
gunakan losion antinyamuk, semprot seluruh ruangan di waktu sore lalu 
tutup ruangan itu, gunakan pakaian tertutup, dan pemakaian pendingin 
ruangan terbukti dapat mengurangi jumlah nyamuk yang berkeliaran. Adakan
 penyemprotan untuk.membasmi nyamuk dan jentiknya secara berkala di 
lingkungan rumah Anda masing-masing.
  5. Bagaimana menghentikan penyebaran Zika ?
         Saat
 ini, para ahli sedang giat meneliti dan berupaya menciptakan vaksin 
untuk mencegah infeksi Zika. Sebelum vaksin ditemukan, sebaiknya Anda 
melindungi diri dengan cara di yang telah disebutkan sebelumnya. 
Ingatkan pengelola kantor atau hotel (jika Anda sedang menginap di 
hotel) untuk tidak membiarkan ada air tergenang walau itu hanya di pot 
bunga.
  Nah, itulah informasi seputar Virus Zika. Semoga 
bermanfaat dan semakin menambah pengetahuan kita agar lebih berhati-hati
 dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan tubuh sendiri serta 
orang-orang yang kita cintai ya, ! 
Terima kasih semoga kita selalu diberi kesehatan dan terhindar dari penyakit yang berbahaya. Amin !
 

 
 
 
 
 
