Assalamualaikum
Wr Wb.
Hy sobat ketemu lagi dengan saya Muhammad Rijal, di hari
minggu yah sobat sedikit ada rasa malas sih sebenarnya, biasa lah sobat namanya
juga mahasiswa biasa kalau waktu libur sukanya malas-malasan sobat. Tapi tidak
apapa lah sobat sekali-kali toh malas-malasan,heheheh. Ok sobat mumpun saya
ingat waktu itu ada tugas yang diberikan kepada saya atau tepatnya kepada teman
sekelas saya oleh dosen yaitu Mata kuliah Logika Algoritma, ini merupakan mata
kuliah wajib bagi saya, teman-teman atau sobat-sobat sekalian. Khususnya yang
mengambil Jurusan Teknik Informatika ataupun mata kuliah lain yang mempelajari
Logika Algoritma.
Jadi begini sobat mungkin sobat dapat tugas seperti saya
mungkin sobat dapat mengcopy Coding atau listing saya dibawa ini, tapi ingat
sobat jangan asal Copy saja pelajari
juga yah sobat dan dapat diubah sesuai keinginan anda loh sobat yang penting
masih tidak error ya sobat, soalnya parah toh urusannya kalau programnya Error
bikin pusing saja(hehehe).
Soal yah yang diberikan dosen saya sobat itu seperti ini (“Buat
program konversi suhu dengan menentukan sendiri derajat awal, selang derajat
dan derajat akhirnya”), suhunya disitu yang dimaksud sobat yaitu Celcius, Fahrenheit
dan Reamur. Awalnya saya pusing juga sobat tapi saya kerja sedikit demi sedikit
walau sering sekali terjadi error loh sobat, tapi yah namanya juga pembuat
program harus sabar loh sobat. Dan saya sebut program ini dengan nama program
konversi suhu modifikasi atau Program Konversi Suhu dengan Pascal sobat.
Ok langsung saja sobat, berikut listing / coding dari Program
Konversi Suhu dengan Pascal dan contoh hasil runningnya :
- program tugas_konversi_suhu_by_Rijal_modifikasi;uses crt;varF,R,K,C:real;I:integer;derajatawal,selangderajat,derajatakhir:real;beginclrscr;write('Masukkan Derajat Awal : ');readln(derajatawal);write('Masukkan Selang Derajat : ');readln(selangderajat);write('Masukkan Derajat Akhir : ');readln(derajatakhir);writeln;writeln(' [ PROGRAM KONVERSI SUHU ] ');writeln(' |Celcius | Fahrenheit | Reamur | Kelvin | ');C:=derajatawal;repeatF:=9/5*C+32;R:=4/5*C;K:=273+C;writeln(C:11:2,' | ',F:11:2,' | ',R:11:2,'| ',K:11:2);C:=C+selangderajat;until C>derajatakhir;readln;end.
Berikut contohnya sobat apabila kita masukkan Derajat awalnya
yaitu 5, selang derajatnya 10 dan derajat akhirnya 50 adapun hasilnya seperti
gambar yang ada dibawa ini sobat :